Wednesday, 14 May 2025

Mengenal “Awakutu”: Istilah Keren Bahasa Indonesia untuk Debugging

Di dunia komputer dan pemrograman, istilah debugging sudah sangat akrab di telinga para programmer dan pelajar informatika. Namun, tahukah kamu bahwa dalam bahasa Indonesia, kita punya padanan resmi untuk kata tersebut? Istilah itu adalah “awakutu”.


Apa Itu Awakutu?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), awakutu adalah istilah dalam bidang komputer yang memiliki dua makna:

  1. Tindakan mendeteksi, menemukan, dan memperbaiki kesalahan logis atau sintaksis di dalam suatu program komputer.
  2. Menghapus kesalahan pada program komputer.

Dengan kata lain, awakutu adalah proses penting yang dilakukan programmer ketika mereka ingin memastikan bahwa program atau aplikasi berjalan dengan benar, tanpa bug (kesalahan).


Asal Usul Kata Awakutu

Kata “awakutu” belum banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari, bahkan oleh komunitas teknologi sekalipun. Namun, kehadirannya dalam KBBI menandai bahwa bahasa Indonesia sedang berkembang untuk mengikuti kemajuan zaman, terutama dalam bidang teknologi dan informatika.

Meskipun tidak dijelaskan secara eksplisit asal katanya, awakutu terdengar seperti gabungan dari unsur bahasa Indonesia atau serapan kreatif yang disusun untuk mencerminkan aktivitas teknis. Bisa jadi ini bentuk rekayasa linguistik yang menyerupai padanan lokal dari istilah asing.


Kenapa Awakutu Penting?

Dalam dunia nyata, awakutu (debugging) adalah bagian vital dalam pengembangan software. Proses ini:

  1. Mendeteksi kesalahan logika atau sintaksis, seperti penulisan kode yang salah.
  2. Memastikan program berjalan sesuai fungsinya, tanpa crash atau error.
  3. Menghemat waktu dan biaya, terutama jika dilakukan sejak tahap awal pengembangan.
  4. Meningkatkan kualitas perangkat lunak, baik dari sisi performa maupun keamanan.


Contoh Awakutu dalam Kehidupan Sederhana

Bayangkan kamu membuat kalkulator sederhana menggunakan program komputer. Setelah kamu jalankan, ternyata hasil penjumlahan 2 + 2 malah keluar sebagai 5. Nah, kamu mulai mencari tahu di baris kode mana kesalahannya terjadi, lalu memperbaikinya. Inilah proses awakutu.



Awakutu dalam Dunia Pendidikan

Kata awakutu bisa dikenalkan sejak dini kepada pelajar dalam pelajaran Informatika atau TIK. Dengan menggunakan istilah ini:

  1. Kita mendorong pelestarian bahasa Indonesia di bidang teknologi.
  2. Siswa jadi lebih akrab dengan kosakata Indonesia yang resmi, bukan hanya serapan dari bahasa asing.
  3. Bahasa Indonesia terasa lebih modern dan relevan dengan perkembangan zaman.


Penutup: Yuk, Biasakan Gunakan Istilah “Awakutu”!

Walau kata awakutu masih jarang terdengar, penggunaan istilah ini bisa menjadi langkah kecil untuk membumikan bahasa Indonesia di dunia digital. Kita bisa mulai dari menyebut debugging sebagai awakutu, mengenalkannya ke siswa, bahkan menggunakannya di proyek atau tulisan teknologi.

Karena pada akhirnya, bahasa adalah cermin budaya dan kemajuan bangsa. Jika teknologi berkembang, maka bahasa pun harus ikut berkembang. Dan siapa tahu, suatu hari nanti kita bisa bilang, “Program ini error, waktunya awakutu!”


This Is The Newest Post


EmoticonEmoticon